Haii Semua !!! Akhir-akhir ini aku banyak mendengarkan lagu, dan mendadak aku jadi suka mendengarkan musik dengan alunan yang cukup sedih. Nggak tau kenapa, pokoknya aku jadi suka dengerin irama mellow-mellow gitu sekarang. Dan secara kebetulan , aku download Mp3 lagu Nogizaka46 yang judulnya Kizuitara Kataomoi. Iseng aja nge-downloadnya, tapi siapa sangka kalau aku langsung suka pas pertama kali ngedengerin lagu ini :3
Well, aku gak begitu tau Nogizaka. Lagu mereka terdahulu yang aku suka cuman Seifuku No Mannequin dan Kimi No Nawa Kibou. Tapi ternyata Kizuitara ini cukup addicted untuk di dengarkan ^^ . Dan akhirnya aku menonton PV nya melalui salah satu blog Jepang.
Ternyata durasi PV--nya lumayan panjang, 9 menitan lebih. Soalnya, PV ini ada unsur ceritanya yang membuat PV ini jadi cukup dramatis. Well, aku selalu suka PV dengan unsur cerita menyedihkan.
--- PV ---
Center di lagu ini adalah Nishino Nanase. Aku gak begitu tau dia, aku kira yang akan menjadi center adalah Ikoma--chan (like usual) atau mungkin Nanamin or Mainyan . Nanase sebagai center memiliki kesempatan untuk menjadi pemeran utama di PV ini.
PV Kizuitara Kataomoi ini diawali dengan Nanase yang nampak dalam video di ponsel Miona yang sedang berada di sebuah ruang tunggu rumah sakit. Miona nampak tersenyum melihat keceriaan Nanase dalam video itu, namun tiba-tiba senyum Miona lenyap ketika ia melihat seorang pasien yang di bungkus kain putih melewatinya, dan Miona sempat melihat jam tangan pasien itu yang sama persis dengan yang di pakai Nanase dalam video di ponselnya.
Adegan berpindah ketika Maiyan sedang menerima telepon sambil membawa kantung plastik, dan Maiyan terkejut ketika ia melihat Nanase tertidur seperti orang pingsan di atas bunga dandelion samping tempat mereka latihan.
Dari sana semua berawal, dokter nampak berusaha menyelamatkan Nanase di ruang operasi. Pada bagian ini seperti ada narasi dari Nanase, tapi berhubung bahasa Jepang, aku gak tau dia bilang apa.
Kemudian terlihat Nanase sedang berdiri di sebuah balkon, kemudian satu per satu teman-temannya datang menghampiri Nanase dan mengajaknya ke lantai bawah. Pas sudah di lantai bawah, Nanase di beri ucapan selamat oleh semua anggota Nogizaka di ruangan itu. Ternyata Nanase terpilih untk menjadi Center di lagu berikutnya. Nanase sangat senang, dan ia berjanji akan berjuang sekuat tenaga. Namun kelihatan Maiyan tidak suka dengan hal ini, Maiyan menjadi satu-satunya yang tidak mengucapkan selamat pada Nanase dan pergi begitu saja.
Latihan pun dimulai, Para Member sekuat tenaga berlatih dengan tenaga mereka untuk lagu ini. Terlihat Nanase yang berusaha mengajak ngobrol Maiyan, tapi Maiyan tetap tidak peduli.
Rupanya Nanase gampang lelah dan gampang sakit. Wajahnya kelihatan pucat, dan suka keringat dingin. Rupanya hal ini di sadari oleh Nana--min yang suka memperhatikan Nanase.
Disuatu malam, para member tetap latihan meskipun di luar sedang hujan deras. Nanase tetap berusaha akrab dengan Maiyan, namun Maiyan tetap mencueki Nanase. Sampai akhirnya semuanya di buat terkejut dengan Nanase yang mendadak pingsan. Semuanya kaget, situasi adegan saat itu persis film horor loh, apalagi saat semuanya melihat ada serbuk-serbuk halus bunga Dandelion yang muncul keluar dari tubuh Nanase saat pingsan. Maiyan juga kaget, Maiyan berlari keluar ruangan menuju tempat bunga dandelion tumbuh disamping ruangan latihan mereka dan secara tiba-tiba berjongkok menutupi bunga dandelon itu dengan lengannya seakan melindungi dandelion itu dari hujan.
What a Touching Moment. Dari sini kita bisa tahu kalau meskipun Maiyan dapat peran antagonis di sini, ia sebenarnya gadis yang baik dan peduli dengan Nanase. Ternyata Nana--min mengikuti Maiyan keluar dan juga ikut menangis seperti Maiyan seakan tersadar akan sesuatu. Aa~ adegan ini yang bikin aku terharu.
Nanase yang pingsan dan mengeluarkan serbuk Dandelion
Maiyan yang berusaha melindungi bunga dandelion dari hujan.
Dari sini, kita sebagai penonton tahu bahwa Dandelion itu adalah refleksi dari diri Nanase. Kalau dandelion itu terkena hujan , Nanase akan sakit dan pingsan.
Nanase tersadar dari pingsannya dan menemukan bahwa semua temannya mengerubungi dan menyemangati Nanase. Tiba-tiba Maiyan masuk ke ruangan dan langsung memeluk Nanase pada saat itu sambil menangis.
Nanase melanjutkan latihan hari berikutnya. Meskipun begitu Nanase kelihatan tidak sehat hari demi hari. Nanase tambah pucat, keseimbangannya berkurang dan bahkan ia sempat batuk namun yang keluar di tangannya bukan darah, melainkan serbuk bunga dandelion berwarna putih. Sementara itu diperlihatkan kalau bunga Dandelion --nya semakin rapuh setiap hati, serbuk bunganya menghilang secara perlahan dan sebentar lagi akan menghilang sepenuhnya.
Lalu kemudian di perlihatkan Nanase yang berada di belakang panggung pertunjukan Nogizaka yang akan tampil sedang menahan kesakitannya, seperti orang sekarat Nanase menangis tidak kuat sementara member yang lain juga khawatir terhadap kondisi Nanase. Tapi akhirnya, Nanase berhasil tampil dan ikut menyanyi bersama yang lainnya meskipun menahan sakit. Meskipun sempat terjatuh karena linglung, Nanase menyelesaikannya dengan sangat baik. Semua bertepuk tangan atas pentas itu . Tapi kemudian Nanase menyadari satu hal. Bahwa dandelion--nya sudah menghilang. Waktu Nanase pun sudah habis. Nanase tersenyum dan mengucapkan selamat tinggal, kemudian menghilang menjadi serbuk bunga dandelion seutuhnya dan melayang di udara.
Ceritanya sih agak sedikit gak masuk akal, tapi aku suka sama cerita touching macam begini yang mengandung unsur mystic walaupun masih samar. Dan aku juga suka sama ide Dandelion itu sebagai diri Nanase. Akting para member pun cukup menarik. Nanase -- Center-- ini gak begitu cantik, tapi ia berhasil membawakan gadis yang suka sakit-sakitan dengan sangat baik. Adegan yang aku suka juga saat ending, saat member menangis melihat kepergian Nanase meskipun masih dalam pose manggung mereka.
--LAGU--
Untuk lagunya sendiri, seperti apa yang aku katakan sebelumnya aku suka sama lagunya. Ya, Kizuitara ini merupakan tipikal lagu yang tetap enak di nikmati meskipun nggak harus nonton videonya. Lirik yang sedih, intro yang memorable dan chorus yang menarik.
Liriknya sendiri tidak kalah menariknya. Menceritakan tentang bagaimana perasaan yang tidak bisa di ungkapkan karena berbagai hal, namun justru kita sendiri--lah yang merasa tersiksa akan perasaan itu karena terus di pendam. Yah, seperti kata orang, memendam cinta bisa menimbulkan penyakit. Seperti judulnya yang berarti 'Menyadari Cinta Bertepuk Sebelah Tangan' lagu ini sangat cocok dengan nuansa galau--nya. Dan aku makin bertambah suka akan terjemahan liriknya yang begitu mengandung makna mendalam. Liriknya benar-benar puitis seakan bercerita dan menarik menarik untuk diikuti. Berikut beberapa terjemahan penggalan liriknya :
"Ada berapa banyak pertemuan yang dilewati manusia sejak lahir? Namun aku percaya pertemuan kali ini adalah sebuah takdir"
"saat kita bertemu hatiku merasa sakit, aku akan berhenti untuk jatuh cinta lagi"
"ku tak pernah ingin merasa terluka, namun akhirnya ku tetap jadi penakut"
''teman-teman wanita menyuruhku memperkenalkanmu kepada mereka, tapi mengapa aku jadi gelisah"
"dan seharusnya ku sudah tahu, ku pasti akan menyukaimu"
"cinta adalah sesuatu yang harus di berikan namun mengapa begitu takut untuk di tolak?"
Liriknya itu seakan bercerita kepada pendengarnya tentang seorang gadis yang suka sama seorang cowok sejak awal mereka bertemu, tapi si cewek ini pura-pura gak tertarik buat menutupi perasaannya. Cewek ini suka memendam perasaannya sendiri, ujung-ujungnya dia yang sakit hati dan menganggap cowok itu sebagai cinta searahnya.
Yaa~ pokoknya lirik macam itu yang membuat aku suka ^^
Dan ngomong-ngomong , Kizuitara sendiri cukup sukses di Jepang sana, sempat menjadi nomer satu di Chart Oricon dan mengalahkan single-single sister Group AKB seperti SKE, NMB, Dan HKT untuk penjulan semester pertama tahun ini.
Penampilan Live NOGIZAKA--KIZUITARA KATAOMOI.
Suka sama Line--Up membernya di tengah ada Nanase as The Center dan di apit oleh Maiyan dan Nanamin. Untuk costume--nya aku juga suka, secara Nogizaka itu kan konsepnya Old School dan gadis kalem jadi kostumnya juga sangat elegan dengan gaun melewati lutut yang berwarna agak kebiru-biruan dan ada juga yang agak kepink-pink-an. Tapi kalo aku yang punya baju kayak gitu sih, mungkin akan lebih sering kupakai sebagai baju tidur hehe
Pose terakhir lagi di akhiri dengan koreografi menyentuh kulit tangan sendiri :3 lucu liatnya.
Dance--nya sendiri lumayan bagus, ekspresi para member di buat dramatis dan sedih namun tetap mengandung unsur ke cute--an. Tapi memang , Nanase sebagai Center menjiwai banget perannya, bahkan sampai d LIVE PERFORMANCE. Gara-gara Kizuitara Kataomoi ini pula--lah, si Nanase di pakai lagi untuk menjadi Center di Single Nogizaka berikutnya yang berjudul
Natsu No Free & easy. Keberuntungan buat Nishino Nanase ^^
Overall, aku suka Single Nogizaka yang satu ini .Termasuk Cover single--nya, aku suka para member yang terlihat menangis. Katanya mereka sengaja di kasih nonton anime sedih buat bisa membuat para member--nya mengeluarkan air mata secara natural.
Lagu ini cukup keren termasuk coupling song nya. Jadi kayaknya gak rugi buat beli atau nge--downloaf single satu ini soalnya lagu SIDE nya macam Romance No Start, Kodoku Kyoudai,dan Umerata Mama De itu sangat keren untuk di dengarkan ^^. Aku akan membahasnya di lain waktu. Yang jelas, recomended buat lagu yang satu ini ^^
Best Regards,
Naomi Ree